pilarbalinews.com

Ada Target OTT? Kejati Bali Jalin Sinergi dengan Kodam IX/Udayana

Ket Foto: Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr. Ketut Sumedana, S.H., M.H., bersama jajaran Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, dan lainnya, Senin (28/7/2025).

Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr. Ketut Sumedana, S.H., M.H., seperti memberi kode terhadap target Operasi Tangkap Tangan (OTT), guna meningkatkan penanganan hukum di Bali.

Secara singkat tidak jelaskan target OTT di bidang apa. Namun, Sumedana sambil tersenyum manis memberikan sinyal OTT itu akan nyata terjadi.

“Mudah-mudahan ada (target dalam waktu dekat). Kita tidak mau menarget-narget sesuatu ya. Kalau bisa yang landai-landai saja lebih bagus, lebih aman,” katanya, di sela-sela usai Apel Gelar Kesiapan Pengamanan Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri di Wilayah Bali Nusra Tahun 2025, Senin (28/7/2025).

BACA JUGA  Perum Bulog Kanwil Bali Konsisten Jaga Harga dan Keseimbangan Pasokan, Berikut Penjelasannya

Dr. Sumedana sebelumnya mengapresiasi atas kerja sama dengan Kodam IX/Udayana. Hal ini dalam apel Kerja sama Kejati dan TNI, yang akan meningkatkan kepercayaan diri dalam mengungkap kasus-kasus di Bali ke depannya.

“Ya sudah pastilah ya (meningkatkan kepercayaan diri). Kerja sama ini bukan saja di Kejati Bali – Nusra, tetapi juga di pusat sudah lebih dahulu. Bersama teman-teman TNI dalam melakukan kegiatan lapangan, baik penyitaan, penggeledahan, termasuk juga OTT,” tegasnya.

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto mengatakan penanganan hukum juga melibatkan pendekatan kultur lokal.

BACA JUGA  Komitmen Jaga Bali, Gubernur Koster Tegaskan Pemprov Bali Berhak Tolak Terbitkan SKT Ormas

“Selama ini kami sudah monitor, namun secara sepintas laporan satuan di bawah kondusifitas masih tetap terjaga. Sehingga kita harapkan penanganan masalah yang menyangkut masalah sosial ini kita terapkan pendekatan secara kultural, apalagi Bapak Kejati Bali, sudah menerapkan kearifan lokal dalam penanganan hukum di Bali,” tegasnya. PBN001